Memphis Depay Menang Melawan Arsenal Bersama Klubnya

Dua minggu sebelum Liga Premier dimulai, Arsenal sedang mengikuti ujian melawan Olympique Lyon. Memphis Depay berhasil untuk menyamakan kedudukan bagi Prancis, yang berhasil disumbangkan oleh Moussa Dembele dengan kemenangan 1-2 untuk Lyon.

Bagi tim Arsenal pertandingan Minggu sore itu cukup penting karena prestise, di turnamen Emirates Cup tim menunjukkan diri kepada penonton tuan rumah untuk pertama kalinya pada musim baru tahun ini. Nomor lima musim lalu di Inggris bermain sangat menegangkan ketika melawan Lyon, terutama sebelum jeda babak pertama usai.

Ada bakat berbeda dan berhasil  mengambil kesempatan mereka. Joe Willock bermain kuat sebagai gelandang serang di belakang Pierre Emerick Aubameyang dan Reiss Nelson menunjukkan kualitasnya sebagai pengganti Alexandre Lacazette yang gagal karena cedera pemain asal Prancis itu merupakan kekecewaan besar di babak pertama, di mana Aubameyang membuka skor pada menit ke-35 dengan tendangan voli dari umpan Henrikh Mkhitaryan.

Memphis Depay mulai bermain sebagai striker di Olympique Lyon dan berpindah ke posisi kiri setelah istirahat ketika Dembele masuk, perubahan tersebut itu bekerja dengan baik untuk pelatih baru Sylvinho. Para pengunjung memberikan pin pricks dan hampir menyamakan kedudukan melalui Memphis, yang tembakannya mengarah ke sudut jauh baru saja ditangkap oleh Bernd Leno. Equalizer jatuh pada menit ke-67.

Memphis memberikan umpan yang sempurna kepada Dembele, dan berhasil mengalahkan Leno dengan sundulan di sudut tepat mengarah jauh, di sisi Arsenal akuisisi Martinelli dan Dani Ceballos kemudian masuk. penampilan mereka cukup menjanjikan aktetapi ada yang salah untuk London pada fase terakhir. Setelah umpan bagus dari Houssem Aouar, Dembele berhasil mencetak gol kemenangan: 1-2.

Saat ini Arsenal masih memiliki dua pertandingan latihan pada 31 Juli melawan Angers dan pada 4 Agustus melawan Barcelona. Musim Liga Premier kemudian dimulai pada 11 Agustus dengan final bersama melawan Newcastle United.

Neymar Tidak Ada Dalam Daftar Pemain Terbaik Di FIFA 19

Tim terbaik dalam games Fifa 19 sudah diungkapkan. tetapi ada beberapa pemain kuat yang sayangnya tidak masuk dalam perhitungan. Dari 55 pemain yang ada di tim pilihannya FIFA 19 tidak adanya nama pemain bintang seperti Mohamed Salah, Eden Hazard maupun Neymar. Nama bintang yang juga tidak ada dalam FIFA 19 itu ada Paul Pogba, Luis Suarez, Antoine Griezmann bahkan pemain Harry Kane. Walaupun Neymar adalah pemain termahal didunia, Neymar harus akui kehebatan Lionel Messi, Cristiano Ronaldo beserta teman satu timnya di Paris-Saint Germain Kylian Mbappe. Memang dibandingkan ketiga pemain tersebut masih belum seberapa pencapaiannya. Messi berhasil membawa Barcelona berkuasa dalam liga spanyol, Ronaldo berhasil memenangkan Liga Champions dan Mbappe berhasil membuat Prancis menjuarai Piala Dunia 2018 yang membuat mereka mendapatkan perhatian untuk pemilih Fifa 19 Salah yang berhasil menjadi pemain terbaik di liga inggtis 2018 tidak berhasil mendapatkan posisi di baris depan. padahal Kevin De Bruyne, Luka Modric, Kevin De Bruyne masuk kedalam list tersebut Di baris belakangnya adanya Real Madrid Marcelo Vieira, Sergio Ramos, Raphael Varane. Membantu daftar Virgil van Dijk yang performanya sangat cemerlang di musim ini. Sedangkan David De Gea berhasil menjadi kiper terbaik diatas Hugo Lloris, Thibaut Courtois, Jan Oblak, Alisson

Matic Percaya Bahwa Solskjaer Akan Membangkitkan Manchester United Lagi

Nemanja Matic yang merupakan pemain gelandang di klub Manchester United berharap bahwa timnya dapat kembali bangkit setelah mengalami dua kekalahan secara berturut-turut. Dia tidak menginginkan semua perfoma mu jatuh hanyalah karena dua kekalahan beruntun. Walaupun mereka kalah dengan Arsenal dan Wolverhampton di perempat final piala FA. Walaupun sebelumnya MU terus menang sejak manajer dipegang oleh Solskjaer. Dan tidak terduga mereka berhasil masuk ke perempat final Liga champions padahal sebelumnya mereka ketinggalan 2-0 ketika melawan PSG. Matic mengatakan bahwa kemenangan 10 pertandingan tersebut sangatlah penting. Karena kemenangan yang berhasil didapatkan bukanlah hal yang mudah. Matic pun mengatakan bahwa dia tidak mau beralasan. tetapi dia menambgahkan bahwa memang mereka kalah dengan yang baik dan bermain di kandang lawan. Matic juga berharap bahwa kekalahan beruntun ini tidak membuat mereka tidak memberikan Solskjaer sebagai manajer permanen. Karena dia yakin bahwa pelatih yang berasal dari Norwegia yang dulunya juga pemain Manchester United adalah pilihan yang tepat untuk MU tetap maju. Dia yakin bahwa Ole Gunner Soslkajer dapat membalikkan keadaan seperti apa yang dilakukan sebelumnya. Dia yakin dia itu adalah manajer yang hebat dan selalu positive thinking dan dia mendukung Solskjaer

Zinedine Zidane Menginginkan Beberapa Pemain Ke Real Madrid

Dirumorkan Zidane sudah mempersiapkan target siapa yang akan dia incar di musim beriktunya. Salah satunya yang dikabarkan menjadi incaran adalah Paul Pogba yang saat ini bermain di posisi gelandang di klub Manchester United Zidane akhirnya setuju untuk kembali menjadi manajer Real Madrid. Dikabarkan dia menerima posisi tersebut dengan janji yang diberikan oleh Florentino Perez agar bisa membentuk skuarnya di musim nanti. Presiden Real Madrid dikabarkan siapkan dana sebesar 300 juta untuk belanja di musim panas ini. Dana tersebut membuat Zidane bisa dengan mudah membawa pemain yang dia mau ke klub Real Madrid Dikabarkan yang menjadi target dari incaran Zidane adalah Paul pogba walaupun di beberapa musim sebelumnya juga menjadi incaran real madrid. Dikabarkan Bahwa Pogba akan hengkang dari MU apabila Manchester United gagal memenangkan Liga Champions di musim ini. Ini bisa saja menjadi kesempatan untuk mengambil Pogba karena adanya Zidane dan juga Pogba pernah mengatakan ingin mencoba La Liga Pogba bukanlah satu-satunya yang diincar oleh Zidane. Dikabarkan Sadio Mane juga merupakan incarannya. Memang sebelum Zidane berhenti menjadi manajer tahun lalu. Sadio Mane sudah ingin dibawa ke Real madrid diyakini jika berhasil membawa Sadio Mane, mereka akan menjual Gareth Bale.

Arsenal Dipaksa Menyerah Dapatkan Eric Bailly!

Raksasa Premier League, Arsenal tampaknya harus menyerah terhadap rencananya dalam mendapatkan pemain Eric Bailly di bursa transfer kali ini. Pada opsi untuk mentransfer Eric ke Emirates Stadium dinyatakan gagal, pasalnya pemain bertahan tersebut menolak tawaran dari The Gunners secara langsung. Tidak dipungkiri lagi bahwa Arsenal memang kesulitan untuk memperbaharui lini belakang mereka yang sangat rapuh dan sampai saat ini belum ada pemain yang mampu menjadi koleksi dibawah komando Unai Emery. Sejauh ini catatan klub telah menunjukkan bahwa sudah ada 32 kebobolan dari 23 pertandingan di kompetisi EPL musim ini. Kondisi tersebut memaksa Emery harus mencari pemain yang bisa menambal luka lini belakang mereka tersebut dan nama Eric Bailly yang merupakan bek dari rival tim mereka yaitu Manchester United siapa sangka masuk dalam list perburuan Arsenal sebelum akhir Januari ini. Awalnya harapan dari Emery serta klub cukup tinggi dan yakin bisa mendatangkan bek kelahiran Pantai Gading ini, tetapi ternyata ditolak mentah oleh pemain. Arsenal yang merasa ada kemungkinan besar Eric akan setuju dengan tawaran mereka juga tidak menyangka hal ini karena mereka melihat sosok bek berusia 24 tahun ini jarang tampil bersama setan merah. Namun Eric mengutarakan bahwa masih ingin bertahan di United dan saat ini cukup nyaman dengan karirnya bermain di Old Trafford, bahkan sang pelatih sementara Ole Gunnar Solskjaer menjanjikannya kesempatan untuk menjadi tim utama kembali di MU.